Pages

www.mqppsd.com
KAMI BuKAN yang TERBAIK & TERLENGKAP, tapi KAMI berusaha MEMBERIKAN yang TERBAIK!!
www.mqppsunandrajat.com
  • RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Youtube

Monday, January 17, 2011

MADRASATUL QUR'AN SUNAN DRAJAT

Posted by MADRASATUL QUR'AN on 8:40 PM No comments

SEKILAS PERKEMBANGAN
PENDIDIKAN AL-QUR’AN
DI PONDOK PESANTREN SUNAN DRAJAT
Banjaranyar Paciran Lamongan

A. SEBELUM TAHUN 1990-AN
            Sebenarnya perkembangan pendidikan Al-Qur’an sebagai salah satu pendidikan non formal di Pondok Pesantren Sunan Drajat Banjaranyar Paciran Lamongan dari ke waktu terus bergulir sesuai dengan perkembangan pondok itu sendiri selaku wadah utuh dari sekian lembaga pendidikan yang ada didalamnya, baik formal maupun non formal.
            Selaju dengan perkembangan Pondok Pesantren Sunan Drajat secara umum, pendidikan Al-Qur’an yang ada didalamnya juga ikut mengalami perkembangan lebih maju. Namun demikian pendidikan Al-Qur’an agak sedikit mengalami ketertinggalan dibanding dengan perkembangan lembaga lainnya, terutama pendidikan formal. Hal ini terjadi karena beberapa faktor antara lain ;
Pertama ; Kurangnya perhatian dari civitas pesantren, yang ketepatan lebih terkonsentrasikan pada pendidikan formal daripada Al-Qur’an. Hal ini mungkin dapat dipahami dan dimaklumi karena sebagai lembaga pendidikan, pesantren dituntut untuk mampu membaca minat dan kebutuhan masyarakat yang sedang berlangsung.
Kedua ; Pendidikan Al-Qur’an dianggap bukan merupakan pendidikan yang spesifik sehingga tidak perlu untuk dilembagakan secara formal seperti halnya sekarang yang sedang berkembang dimana-mana. Semua orang punya anggapan bahwa pendidikan Al-Qur’an cukup hanya diberikan di sekolah-sekolah atau di tempat ngaji sebagai tambahan pelajaran saja.
Ketiga ; Belum adanya tenaga ahli dan profesional dalam bidang ini, sehingga semua harus terjadi dan berjalan secara alami, artinya siapapun boleh mengajar Al-Qur’an tanpa melihat apakah si Pengajar mempunyai sanad atau tidak.
Keempat ; Belum adanya kesempatan dari civitas pesantren Sunan Drajat bahwa pendidikan Al-Qur’an harus dilaksanakan oleh guru yang mempunyai sanad yang mutawatir sebagaimana tertera dalam kitab Al-Itqon yang artinya : “Imam Bukhori telah meriwayatkan dari Abdulloh bin Amr berkata : Saya mendengar itu dari empat orang yaitu : Abdulloh bin Mas’ud, Salim bin Waqil, Mu’adz bin Jabal, dan Ubay bin Ka’ab (maksudnya belajarlah dari mereka). Al-Hadits.
            Dikarenakan beberapa faktor diatas itulah pendidikan Al-Qur’an mengalami sedikit keterlambatan dalam perkembangannya dibanding dengan pendidikan formal yang ada. Dengan demikian, maka kebutuhan mengaji Al-Qur’an hanya dianggap sebagai kebutuhan sampingan saja. Hal ini terjadi semenjak berdirinya pondok sampai sekitar akhir tahun 1990-an.

B. ERA TAHUN 1990-AN
            Dengan melihat kondisi yang sedemikian, maka segenap civitas pesantren mencoba untuk mencari alternatif pemecahan masalah yang ada. Akhirnya pada tahun 1990-an mereka sepakat untuk mendatangkan tenaga guru profesional. Akhirnya mereka mendapat seorang guru profesional dan Hafidz. Beliau adalah ustadz Khumaidi dari Pekalongan Jawa Tengah.
            Dengan kedatangan beliau ini, keadaan sedikit agak berubah lebih baik. Semua santri mulai tergugah hatinya untuk mengaji Al-Qur’an, bahkan ada empat orang santri yang berniat menghafalkan Al-Qur’an.
            Kondisi semacam ini berlangsung selama lima bulan. Karena suatu hal, ustadz Khumaidi harus pulang ke kampung halamannya. Dengan demikian, maka rembulan yang bersinar itupun redup kembali dan santripun merasa kecewa, terutama empat orang santri yang berniat menghafalkan Al-Qur’an.
            Agar tidak terjadi kekosongan yang berkepanjangan dalam kegiatan mengaji Al-Qur’an, maka Syaikhul Kirom K.H. Abdul Ghofur sendiri yang turun tangan dengan menghadirkan seorang guru baru dari Bojonegoro, beliau adalah Ustadz Abdulloh Manshur Al-Hafidz.
            Hal ini terjadi pada bulan Nopember 1990. Dengan hadirnya beliau ini, dimulailah pembenahan-pembenahan yang semula sudah dirintis oleh ustadz Khumaidi, mulai dari yang belum mengenal Al-Qur’an sampai pada para penghafal Al-Qur’an. Karena tenaga pengajar hanya beliau, maka seakan-akan tidak ada waktu istirahat bagi beliau. Hampir semua waktunya diberikan untuk para santrinya. Seiring dengan perputaran sang Waktu, hal semacam ini berjalan serta merta menatap masa depannya. Jumlah santri yang mengaji Bila dulu dengan sistem perorangan, maka sekarang sudah diubah dengan sistem klasikal yang dibantu oleh tenaga-tenaga santri senior.
            Keadaan semacam ini berjalan tanpa menemui hambatan yang berarti, sampai pada suatu saat bapak Abdulloh Manshur menikahi ustadzah yang Hafidzoh. Meskipun telah menikah, namun sumbangan pemikiran demi kemajuan dan perkembangan pendidikan Al-Qur’an terus mengalir dari beliau. Beliau telah mengantisipasi keadaan bahwa pembenahan harus dimulai dari tenaga edukatif dan non edukatif yang handal. Dan kini sudah waktunya untuk menata manajemen pendidikan Al-Qur’an ini, agar tujuan dan target kurikulum dapat terlaksana dengan baik.
            Dari perjuangan beliau selama lima tahun ternyata tidak sia-sia. Pada tahun 1994 telah dapat meluluskan seorang santri khotam bil-ghoib, dan pada tahun 1995 telah mewisuda khotmil Qur’an bin Nadlor sebanyak 25 santri putra dan putri serta seorang santri khotam bil ghoib.
            Akhirnya dengan semangat dan ghiroh yang begitu tinggi, ustadz Abdulloh Manshur bersama beberapa teman dan muridnya berhasil mendirikan Madrasatul Qur’an (MQ) secara resmi pada tanggal 1 Juli 1996 sampai sekarang.
            Demikian sekilas perjalanan pendidikan Al-Qur’an di Pondok Pesantren Sunan Drajat Banjaranyar Paciran Lamongan.
            Mudah-mudahan usaha dalam membudayakan bacaan Al-Qur’an yang baik dan benar ini mendapatkan ridlo dari Alloh SWT baik kuantitas maupun kualitasnya, sehingga tercapai generasi Qur’ani seutuhnya.



Civitas MQ

0 komentar:

Post a Comment

 
  • Di dukung oleh

    CO.CC:Free Domain
    Powered By Blogger
  • Follow

  • Page Statistics

    Upload File Free

  • Visit this Month